Motor DC / Dinamo DC
Motor bekerja berdasarkan prinsip induksi magnetik. Rangkaian di dalam Motor DC terdiri dari kumparan/lilitan konduktor. Setiap arus yang mengalir melalui sebuah konduktor yang akan menimbulkan medan magnet. Konduktor dibentuk menjadi sebuah loop sehingga ada dua bagian konduktor yang berada di dalam medan magnet pada saat yang sama.
Motor DC (Direct Current) adalah jenis motor paling sederhana, yang memiliki dua kabel, yaitu catu daya (positif) dan Ground. Pemberian catu daya boleh dibolak-balik untuk memberikan efek arah putaran yang berbeda. Motor akan berputar terus selama catu daya diberikan dan berhenti ketika catu daya. Motor jenis ini biasa digunakan pada kipas angin atau untuk menggerakkan roda robot atau mobil mainan.
Contoh penerapan Motor DC : Jemuran Otomatis Berbasis Arduino Uno R3 dengan Menggunakan Tenaga Matahari.
Bentuk Fisik Motor DC :
Motor DC (Direct Current) adalah jenis motor paling sederhana, yang memiliki dua kabel, yaitu catu daya (positif) dan Ground. Pemberian catu daya boleh dibolak-balik untuk memberikan efek arah putaran yang berbeda. Motor akan berputar terus selama catu daya diberikan dan berhenti ketika catu daya. Motor jenis ini biasa digunakan pada kipas angin atau untuk menggerakkan roda robot atau mobil mainan.
Contoh penerapan Motor DC : Jemuran Otomatis Berbasis Arduino Uno R3 dengan Menggunakan Tenaga Matahari.
Bentuk Fisik Motor DC :
Motor DC memiliki dua bagian penting. Bagian pertama adalah stator, yaitu bagian yang tidak berputar dan bagian kedua dinamakan rotor, yakni bagian yang berputar. Di rotor inilah, poros diletakkan. Di ujung poros dapat dipasang objek (misalnya puli) yang ingin diputar.
Dua bagian utama ini dapat dibagi lagi menjadi beberapa komponen penting yaitu diantaranya adalah Yoke (kerangka magnet), Poles (kutub motor), Field winding (kumparan medan magnet), Armature Winding (Kumparan Jangkar), Commutator (Komutator) dan Brushes (kuas/sikat arang).
Motor Listrik DC atau DC Motor adalah suatu perangkat yang mengubah energi listrik menjadi energi kinetik atau gerakan (motion). Motor Listrik DC ini biasanya digunakan pada perangkat-perangkat Elektronik dan listrik yang menggunakan sumber listrik DC seperti Vibrator Ponsel, Kipas DC dan Bor Listrik DC.
Motor Listrik DC atau DC Motor ini menghasilkan sejumlah putaran per menit atau biasanya dikenal dengan istilah RPM (Revolutions per minute) dan dapat dibuat berputar searah jarum jam maupun berlawanan arah jarum jam apabila polaritas listrik yang diberikan pada Motor DC tersebut dibalikan.
Kebanyakan Motor Listrik DC memberikan kecepatan rotasi sekitar 3000 rpm hingga 8000 rpm dengan tegangan operasional dari 1,5V hingga 24V.
Tag :
motor dc, motor dc 12v, motor dc 24v, motor dc arduino, motor dc 5v, motor dc 3v, motor cd, control motor dc, motor 12 volt, motor dc 9v, pwm motor dc, pwm arduino motor, motor dc brushless, motor dc 12 v, control motor dc arduino, motor brushless dc, motor, cd motor, motor dc 12 volt, motor dc 5 volt, datasheet motor dc, driver motor dc, motor dc mini.
Komentar
Posting Komentar